Kumpulan Tugas dan Materi untuk Murid Sekolah

Contoh Naskah Drama 2 Orang


-- The Diary --

Sampai sekarang ini keluarga Yuanda belum juga sampai dirumah, padasesuatu hari sudah tampak kian senja. Yuanda duduk diteras rumahnya sambil menulis sesuatu di sebuah buku hariannya. Tampaknya dia sedang dibawah peasaaan kegundahan. Tiba-tiba Minda datang dan membuat Yuanda merasa sangat kaget.

Nama Pemeran drama:

1. Demine Anifa sebagai Minda
2. Kartika Ilmi sebagai Yuanda

Minda :
Hello girl.. (memukul pundak Yuanda)

Yuanda :
Hanya diam dan merunduk sedih

Minda :
Kamu ada apa? Apa kamu mempunyai masalah?

Yuanda :
Tak, saya tak apa-apa.

Minda :
Jangan bohong, kamu tak dapat bohong dengan matamu. cerita saja sama saya.  Mungkin saya dapat menolong.

Yuanda  :
Sudahlah, tak ada yang perlu dijelaskan.

Minda :
Mengambil buku diari yang di pegang Yuanda, lalu Ini apa? Pasti kamu menyimpan rahasia disini.

Yuanda :
Tak! Kembalikan buku itu. Kamu tak bakalan mengerti dengan perasaanku. saya sudah bosan hidup di dunia ini. Lebih baik saya mati saja. (mencoba bunuh diri dengan menggores silet di tangannya

Minda :
Hentikan Yuanda! Ini sesuatu tolol yang kamu lsayakan. Kau pikir dengan cara bunuh diri masalahmu akan selesai. Tak! Mungkin ini akan menambah masalah saja.
Yuanda :
Menangis

Minda :
Mencoba menenangkan Yuanda. Tolong, ceritalah kepada saya. Kamu harus percaya sama saya. Saya yakin kita dapat menyelesaikan masalah ini. Saya juga ikut sedih melihat kamu seperti ini.

Yuanda :
Saya ini seorang anak yang tak diharapkan. Saya selalu dibeda-bedakan dengan saudarsaya yang lain. Saya seperti pembantu dirumah ini.

Minda :
Ada apa kau mengatakan begitu? Padasesuatu orangtuamu sangat baik sama kamu.

Yuanda :
Ya, memang dihadapan oranglain dia seperti tampak baik. Padasesuatu itu hanya rekayasa belaka. Kamu tak pernah merasakan apa yang saya rasakan - Mungkin jika kamu berada diposisiku kamu akan lelah bertahan hidup. Tiap hari saya disiksa, disuruh ini, disuruh itu. Semua pekerjaan rumah saya yang kerja. Mereka tak peduli dengan saya.

Minda :
Kamu yang sabar ya Yuanda. Tapi kamu itu masih beruntung. Kamu masih dapat merasakan yang namanya sekolah dan dapat tinggal dirumah yang semewah ini. Masih banyak kok orang yang lebih menderita di luar sana.

Yuanda :
Tapi saya sudah tak dapat bersabar dengan ulah mereka.

Minda :
Heehhhh.. Yuanda ngak boleh gitu. Kamu harus dapat tegar. Mungkin cobaan ini hanya sesaat. Kamu harus yakin suatu saat nanti hidupmu akan lebih baik. Saya akan menolong kamu untuk menyelesaikan masalah ini. Saya yakin orangtuamu itu punya hati yang baik.

Yuanda :
Hmmm (tersenyum) makasih ya kamu sudah memberiku semangat hidup. Saya akan tetap tegar menghadapi semua ini.

Minda :
Demikianlah peranan penting seorang sahabat, senantiasa setia untuk menolong sahabatnya ketika sedang dirundung masalah.


Share:

Contoh Naskah Drama Kepedulian Sosial (3 orang)


Penokohan/karakter:
- Yudi
- Dedi
- Riza

Pada suatu ketika terdapat tiga orang sahabat dari latar belakang keluarga yang cukup berbeda. Yudi merupakan putra kedua dari tiga bersaudara dengan kadar ekonomi keluarga yang serba pas-pasan. Sementara Dedi adalah anak tunggal dari keluarga kaya dengan omset usaha orangtuanya yang mencapai ratusan juta per bulan. Kendati berlatar belakang yang jauh berbeda, namun mereka sangat akrab bak kakak adik. Sementara Riza merupakan teman baru Dedi dan Yudi. Riza mengikuti orangtuanya yang pindah tempat karena dipindah kerjakan oleh perusahaan tempat dimana Bapak Riza bekerja.

Alur naskah drama singkat

Yudi:
apa kabar Den?
Deni:
baik Yud, kamu sendiri gimana?
Yudi:
aku baik. Oya, kamu Riza baik-baik aja kan?
Riza:
yup, aku baik-baik aja.
Deni:
yud, kamu kemarin kenapa? Kok nggak masuk sekolah tapi nggak ada ngirim suray izin sakit?
Yudi:
aku sebenarnya nggak sakit kok Den.
Deni:
terus kenapa nggak masuk kelas?
Riza:
iya, kenapa Yud?
Yudi:
aku nggak enak aja.
Deni:
nggak enak gimana? Emang kamu kenapa?
Yudi:
sehari sebelum aku bolos aku dipanggil oleh kespek. Aku dikasih tau kalau aku harus ngelunasin biaya pendidikan aku.
Deni:
jadi, kamu masih punya tunggakan?
Yudi:
ya bener Den. Aku bingung banget. Orangtuaku untuk makan aja pas-pasan, tapi masih harus ngurusin beban sekolahku. Aku nggak tau, mungkin aku mau berhenti sekolah aja.
Riza:
jangan Den. Pendidikan itu sangat penting. Gimana dengan masa depan kamu kalau kamu keluar sekolah.
Deni:
iya tu Yud. Kamu perlu sekolah karena pendidikan akan menjadi kunci masa depan kamu.
Yudi:
aku tau, tapi kalian juga tau kalau kondisi keluargaku sangat tidak mendukung.
Riza:
iya juga sih Yud. Aku juga nggak bisa ngebantu apa-apa.
Deni:
baiklah, gini aja besok aku kasih kamu uang untuk pelunasan biaya tanggungan sekolah kamu. Emang kamu butuh berapa?
Yudi:
350.000, kamu serius Den? Aku nggak mau kamu ngebantu aku sampe segitunya?
Deni:
ya serius dong. Segitunya apanya, kamu temen aku, aku temen kamu, temen peduli sama kondisi temennya, jadi kalau kamu sedang kesulitan ya aku bantu, apalagi duit segitu kan buatku nggak susah-suah amat, aku bisa minta orangtuaku dengan baik-baik.
Riza:
iya Den, kamu bener. Kamu emang perlu ngebantu Yudi biar dia tetap bisa lanjtin sekolahnya.
Yudi: aku nggak tau harus bilang apa sama kalian.
Deni:
oke, masalah kamu anggap saja sudah selesai Yud. Ni udah waktunya masuk, yuk ke kelas.
Riza:
ya
Yudi: ya, yuk masuk kelas.

Share:

Jenis-Jenis Komponen Elektronika

1. Resistor

Resistor adalah komponen dasar  elektronika  pasif yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang  mengalir  dalam  satu  rangkaian.  Sesuai  dengan  namanya  resistor  bersifat  resistif  dan umumnya   terbuat  dari  bahan  karbon. Satuan Nilai Resistor atau Hambatan adalah Ohm (Ω). Nilai resistor biasanya diwakili dengan kode angka ataupun gelang warna yang terdapat di badan resistor. Hambatan resistor sering disebut juga dengan Resistansi atau Resistance.

Secara umum resistor diklasifikasikan atas 4 jenis yaitu resistor tetap, resistor variabel, resistor suhu dan resistor cahaya.


Perhatikan komponen elektronika jenis resistor berikut yang dilengkapi dengan gambar

2. Kapasitor ( Kondensator)

Kapasitor  atau kondensator ialah komponen elektronika yang  mempunyai  kemampuan  menyimpan elektron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Kapasitor berbeda dengan akumulator dalam menyimpan  muatan  listrik  terutama  tidak  terjadi  perubahan kimia  pada  bahan  kapasitor, besarnya  kapasitansi  dari  sebuah  kapasitor  dinyatakan  dalam   Farad (F). 

Fungsi-fungsi Kapasitor diantaranya adalah dapat memilih gelombang radio pada rangkaian Tuner, sebagai perata arus pada rectifier dan juga sebagai Filter di dalam Rangkaian Power Supply (Catu Daya).

Secara umum kapasitor diklasifikasikan atas 2 jenis yaitu kapasitor tetap dan kapasitor variabel. 

Perhatikan komponen elektronika kapasitor resistor berikut yang dilengkapi dengan simbol dan fungsi

3. Induktor

Induktor atau disebut juga dengan Coil (Kumparan) adalah Komponen Elektronika Pasif yang berguna untuk Mengatur Frekuensi, memfilter dan juga sebagai alat kopel (Penyambung). Induktor atau Coil banyak ditemukan pada Peralatan atau Rangkaian Elektronika yang berkaitan dengan Frekuensi seperti Tuner untuk pesawat Radio. 

Pada rangkaian DC, induktor digunakan memperoleh tegangan DC yang konstan terhadap fluktuasi arus, sedangkan pada rangkaian AC induktor dapat meredam fluktuasi arus yang tidak diinginkan. Satuan Induktansi untuk Induktor adalah Henry (H).

Secara umum komponen elektronika induktor dibagi atas induktor tetap dan induktor tidak tetap (coil variable)

Perhatikan komponen elektronika jenis induktor berikut yang dilengkapi dengan gambar dan simbol

4. Dioda

Dioda atau diode adalah komponen elektronika aktif yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik pada satu arah saja, selain itu juga mampu menghambat arus listrik dari arah berlawanan. Diode adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 1 buah penghubung atau junction, sering disebut sebagai komponen 2 lapis (lapis N dan P).

Berdasarkan Fungsinya Dioda terdiri atas beberapa jenis diantaranya :
  1. Dioda Biasa atau Dioda Penyearah (rectifier) yang umumnya terbuat dari bahan Silikon atau germanium dan berfungsi sebagai penyearah arus bolak balik (AC) ke arus searah (DC).
  2. Dioda Schottky (SCR atau Silicon Control Rectifier) adalah Dioda yang berfungsi sebagai pengendali . 
  3. Dioda Zener (Zener Diode) yang berfungsi sebagai pengamanan rangkaian setelah tegangan yang ditentukan oleh Dioda Zener yang bersangkutan. Tegangan tersebut sering disebut dengan Tegangan Zener.
  4. Dioda Laser (Laser Diode) yaitu Dioda yang mampu memancarkan cahaya Laser. Dioda Laser sering disingkat dengan LD
  5. Dioda Foto (Photo Diode) yaitu Dioda yang peka terhadap cahaya sehingga sering juga digunakan sebagai Sensor.
  6. LED (Light Emitting Diode) atau Diode Emisi Cahaya yaitu Dioda yang mampu memancarkan cahaya monokromatik.
Perhatikan komponen elektronika jenis dioda berikut yang dilengkapi dengan simbol dan fungsinya


5. Transistor

Transistor adalah komponen elektronika aktif multitermal, biasanya memiliki 3 terminal. Secara harfiah,  kata  ‘Transistor’  berarti  ‘Transfer  resistor’,  yaitu  suatu  komponen  yang  nilai  resistansi antara terminalnya dapat diatur.

Beberapa fungsi Transistor diantaranya adalah sebagai Penguat arus, sebagai Switch (Pemutus dan penghubung), Stabilitasi Tegangan, Modulasi Sinyal, Penyearah dan lain sebagainya. Transistor terdiri dari 3 Terminal (kaki) yaitu Base/Basis (B), Emitor (E) dan Collector/Kolektor (K).

Berdasarkan strukturnya, Transistor terdiri dari 2 Tipe Struktur yaitu PNP dan NPN. UJT (Uni Junction Transistor), FET (Field Effect Transistor) dan MOSFET (Metal Oxide Semiconductor FET).

Perhatikan komponen elektronika jenis transistor berikut yang dilengkapi dengan simbol dan fungsinya




6. IC (Integrated Circuit)

IC adalah komponen elektronika aktif yang merupakan kumpulan dari berbagai komponen hingga ribuan komponen elektronika yang terdiri dari transistor, resistor, dan komponen elektronika lainnya yang membentuk suatu rangkaian elektronika dan memiliki fungsi elektronika tertentu yang dikemas dalam sebuah kemasan yang komplek dan kecil dengan pin atau kaki untuk menjalankan fungsinya. Bentuk IC (Integrated Circuit) juga bermacam-macam, mulai dari yang berkaki 3 (tiga) hingga ratusan kaki (terminal).

Pada umumnya, IC adalah Komponen Elektronika dipergunakan sebagai Otak dalam sebuah Peralatan Elektronika misalnya micropoccesor. Fungsi IC bermacam-macam yakni dpat berfungsi sebagai penguat, pengontrol, swiching, dan memori atau media penyimpanan.

Perhatikan komponen elektronika jenis IC berikut yang dilengkapi dengan gambar dan simbol

7. Saklar (Relay)

Saklar atau relay adalah komponen elektronika aktif yang dipergunakan untuk memutuskan serta menghubungkan aliran listrik. Saklar berdasarkan fungsinya dibedakan atas dua kondisi yaitu kondsi ON dan kondisi OFF. 

Perhatikan komponen elektronika jenis saklar berikut yang dilengkapi dengan gambar dan simbol

8. Transformator

Secara harfiah transformator dapat juga disingkat trafo merupakan komponen elektronika aktif yang memilki 2 fungsi utama yaitu untuk menaikkan tegangan (transformator step-up) dan menurunkan tegangan (step-down). Trasformator atau trafo bekerja berdasarkan perubahan gaya medan listrik.

Perhatikan komponen elektronika jenis transformator berikut yang dilengkapi dengan gambar dan simbol 


Share:

Laporan PKL Pengadilan


LAPORAN  PELAKSANAAN PKL/PRAKERIN
PENGADILAN NEGERI JL. A,YANI NO. 89 BREBES


Logo SMK Syafaatul Ummah Bulakamba Brebes



LAPORAN TUGAS
PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Disusun Oleh      :


SEKOLAH SMK SYAFA’ATUL UMMAH
BANJARATMA KEC.BULAKAMBA




HALAMAN PENGESAHAN

Yang bertanda tangan dibawah ini  Pembimbing Instansi/Perusahaan, Kepala Instansi kedinasan, dan Pembimbing PKL, mengetahui tentang pembuatan laporan praktek lapangan, tahun 2018 terhitung

Nama     : 
Kelas     :
Jurusan :

Telah mengikuti Praktek Lapangan selama dua bulan dari persyaratan yang telah ditentukan oleh Lembaga Pendidikan. Demikianlah halaman pengesahan ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat digunakan seperlunya sebagai laporan akhir dari praktek lapangan yang tersebut diatas.          


Pembimbing Instansi                                                                      Pembimbing Prodi


    ......................                                                                                .............................
                                                                                               
Pangkat :
NIP :

Kepala SEKOLAH


                                                                  .................................





LEMBARAN PENGESAHAN DARI PERUSAHAAN


Laporan ini telah di periksa dan disahkan pada
Tanggal______Bulan_____________Tahun 2019





Pembimbing praktek PENGADILAN NEGERI



Mengetahui :
Kepala Dinas komunikasi dan informatika kab. Brebes



....................................

                                                 Pangkat : Ketua pengadilan Brebes
                                                 NIP  :






DAFTAR ISI
                                                                                                                                Halaman

Halaman Judul ......................................................................................................  i
Halaman Pengesahan Sekolah .............................................................................. ii
Halaman Pengesahan Perusahaan ......................................................................... iii
Daftar Isi ...............................................................................................................  iv
Motto dan persembahan........................................................................................ v
Kata Pengantar ...................................................................................................... vi
BAB. I PENDAHULUAN
Latar Belakang Pratek Kerja Lapangan .......................................................... 1
Tujuan dan Manfaat PKL ................................................................................ 1
Sistematik Penulisan Laporan ........................................................................ 2
BAB.II PROFIL PENGADILAN NEGERI
Tugas,fungsi dan struktur Organisasi Pengadilan Negeri.............................             3
Visi dan Misi PENGADILAN NEGERI.......................................................      4
Sejarah  PENGADILAN NEGERI...........................................................................      5
BAB.III KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Tempat Pelaksanaan PKL................................................................................          7
Kegiatan PKL..................................................................................................           7
Kasus Kesalahan..............................................................................................         7
Solusi Masalah.................................................................................................         7
BAB.IV PENUTUPAN
Kesimpulan PKL.............................................................................................            8
Saran ...............................................................................................................         8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN & FOTO-FOTO KEGIATAN..................................................         9             



MOTTO
{Dengan tekad yang kuat semua pencapaian yang di inginkan akan tergapai tapi pasti ada ritangan dan duri-duri yg siap menghalangi ingat lah ini }
(Yang lemah akan kuat berganti rupa , Posisi belakang kedepan berubah
Tidak mudah merata seok teramat susah ,selamat ada tekad harapan takan musnah . )

PERSEMBAHAN

Laporan Prakerin Ini Dipersembahkan Kepada :
Semua yang kumiliki akan kembali kepada nya ....
Semua adalah milik nya, segala sesuatu yang ada
Di dunia ini milik nya......
Untuk itu lah aku bersyukur dengan
menjalani kewajiban ku dan menjauhi .......
semua larangan yang ada dan salah salah satu kewajiban ku adalah menuntut ilmu. TERIMAKASIH kepada mu guru-guruku.............
Akan ilmu yang telah kau berikan aku kan selalu berdoa untuk semua guruku agar selalu di jaga  ALLOH swt.
 PERSEMBAHAN........
ini semata-mata hanya karna hambamu yang ingin kau berikan RIDHO mu ya alloh....dan yang pasti nya termasuk RIDHO seorang guru yang tercinta, akan ku balas BUDI mu............
suatu hari nanti jika alloh berkehendak semua dapat terjadi
 
Dan tidak lupa pula kepada :
1. Kepala Sekolah SMK Syafa’atul ummah dan Bapak/Ibu  Guru yang telah membimbing saya.
2. Pembimbing, Guru-guru dan Staf Karyawan SMK Syafa’atul ummah.
3.  Orang tua dan keluarga yang telah mendo’akan, membiayai, mendukung dan memberikan semangat sampai selesainya pelaksanaan Prakerin.
4. Pembimbing Instansi dan semua karyawan DINKOMINTIK
5.  Teman-teman seperjuangan.
6. Adik-adik kelas semuanya yang akan melaksanakan kegiatan Prakerin untuk program kegiatan periode selanjutnya.

KATA PENGANTAR
Asalamu’allaikum WrWb,
Tiada  kata  yang  terbayang  saat  ini  selain  ucapan  syukur  yang  begitu mendalam dan sepenuh  hati kepada penguasa alam semesta, penguasa siang dan malam  hari,  Sang  Pengasih  yaitu  Allah  SWT.  Dengan  limpahan  karunia,  rizqi, rahmat serta hidayah-Nyalah, penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini di Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat.Tak lupa penulis  juga  mengucapkan  shalawat  serta  salam  pada  pimpinan  besar  revolusi, nabi serta Rasul kita Muhammad SAW.
Alhamdulillah dengan puji syukur atas rahmat dan kenikmatan alloh yang maha penulis dapat membuat laporan ini  tidak lupa pula mencurahkan sholawat dan salam atas baginda besar Nabi Muhammad saw. Saya selaku siswa SMKN 1 Mootilango sangat setuju dengan diadakannya praktik kerja industri (PRAKERIN) ini. Karena dengan adanya kegiatan ini, Saya dapat menambah ilmu, wawasan dan sekaligus pengalaman yang sangat berharga, dan berkat diadakannya kegiatan ini, Saya tidak canggung lagi dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya. Laporan yang Saya buat ini merupakan bukti tertulis bahwa Saya telah melaksakan PRAKERIN ini. Saya mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu, membimbing dan memberikan dukungan atau motivasinya kepada kami dalam melaksanakan PRAKERIN ini.
          Dengan terselesaikannya laporan ini, kami mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 
  1. Bapak Khaerudin S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK Syafa`atul Ummah Bulakamba.
  2. Tohadi S.Kom, selaku ketua program keahlian di sekolah SMK Syafa`atul Ummah.
  3.  Mustofa S.Kom, selaku guru pembimbing di sekolah SMK Syafa`atul Ummah.
  4.  Edi saputra pelawi sh.mh selaku Kepala PENGADILAN NEGERI Kab.Brebes.
  5.  Sugiarti selaku pembimbing PENGADILAN NEGERI Kab.Brebes.
  6.  Bpk/Ibu Guru di sekolah yang telah membantu penulis dalam melaksanakan kegiatan praktek kerja langsung(PKL)dan juga dalam pembuatan laporan ini.

Semoga Laporan Praktek Kerja Industri ini dapat bermanfaat terutama pada diri penulis dan penulis juga sangat mengharapkan adanya saran-saran demi perbaikan Laporan Praktek Kerja Industri ini.







BAB 1
PENDAHULUAN


1. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan
      Berdasarkan program   SMK   SYAFA`ATUL   UMMAH    tahun 2018/2019,sekolah mengadakan kegiatan praktek kerja lapangan (PKL)  untuk kelas XI sebagai kegiatan belejar di luar sekolah dan pengetahuan dunia usaha dan instasi . Dengan adanya kegiatan tersebut dapat memberikan pengetahuan yang luas kepada siswa khususnya dalam dunia kerja.

2. Tujuan dan Manfaat Prektek Kerja Lapangan 
  • Siswa dapat mengetahui dalam dunia usaha dan duia industry dalam kehidupan sehari-hari.
  • Siswa dapat mengetahui dalam dunia kerja.
  • Siswa dapat mengenal kejujuran nya tersebut.
  • Siswa dapat memperluas wawasan nya masing-masing.
  • Siswa dapat mengenal dunia luar.
  • Siswa dapat mengetahui fasilitas – fasilitas yang ada di PENGADILAN NEGERI

3. Sistematika penulisan laporan
            Dalam penulisan laporan ini , digunakan sistematika pembahasan yang terdiri dari 4 bab. Yang tersusun dari BAB I,BAB II,BAB III,BAB IV.Adapun setiap bab diuraikan sebagai berikut :

BAB I  Pendahuluan,pada bab ini merupakan pijakan bentuk pembahasan selanjutnya yang berisi:
  • Latar belakang PKL
  • Tujuan dan Manfaat PKL
  • Sistematika Penulisan Laporan

BAB II
  • Tugas,Fungsi dan Struktur Organisasi PENGADILAN NEGERI
  • Sumber Daya PENGADILAN NEGERI

BAB III
  • Tempat Pelaksanaan PKL
  • Kegiatan PKL     

BAB IV Penutup
  • Kesimpulan
  • Saran

Lampiran

Demikian sistematika pembahasan dalam laporan ini,yang diharapkan bermanfaat yang khususnya bagi penulis dan umumnya bagi semuanya.
               



BAB II
PROFIL PENGADILAN NEGERI
               
2.1 Tugas,fungsi dan struktur organisasi PENGADILAN NEGERI

Pengadilan Negeri Brebes berada di bawah lembaga Mahkamah Agung RI/Badan Peradilan Umum/Pengadilan Tinggi Semarang sebagai penyelenggara Kekuasaan Kehakiman yang bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan Hukum dan Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.Tugas pokok Pengadilan Negeri Brebes adalah menerima, memeriksa, mengadili, dan menyelesaikan perkara.
Dengan demikian, Pengadilan Negeri Brebes berfungsi memberikan pelayanan bagi masyarakat pencari keadilan di bidang Peradilan Umum, mengadili menurut hukum dengan tidak membeda-bedakan orang, dan berusaha mengatasi segala hambatan dan rintangan untuk dapat tercapainya peradilan yang sederhana, cepat, dan biaya ringan.Pengadilan Negeri Brebes dipimpin oleh seorang Ketua dan dibantu oleh seorang Wakil Ketua serta Hakim-hakim yang melakukan pengawasan dan bertugas serta bertanggung jawab atas terselenggaranya Peradilan dengan baik dan menjaga terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan yang didukung oleh keamanan dan kehendak baik dari Pimpinan Struktural dan Pejabat Peradilan lainnya.Tugas pokok dan fungsi Pengadilan Negeri tersebut tentu tidak dapat dipisahkan dengan tugas pokok dan fungsi Kepaniteraan maupun Kesekretariatan, karena rangkaian keseluruhan tugas pokok tersebut dapat berjalan dengan efektif bila memfungsikan tugas-tugas Kepaniteraan mulai proses pendaftaran, persidangan, memutus perkara sampai dengan pelaksanaan eksekusi serta dengan memfungsikan tugas-tugas Kesekretariatan yang menyangkut sarana prasarana dan perlengkapan. Berikut ini adalah Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan dan Kesekretariatan Peradilan sesuai dengan Perma No.7 tahun 2015

2.2 Visi dan Misi PENGADILAN NEGERI

VISI
Visi Badan Peradilan yang berhasil dirumuskan oleh Pimpinan Mahkamah Agung RI pada tanggal 10 September 2009 adalah : ” TERWUJUDNYA BADAN PERADILAN INDONESIA YANG AGUNG” Visi Badan Peradilan tersebut di atas, dirumuskan dengan merujuk pada Pembukaan UUD 1945, terutama alinea kedua dan alinea keempat, sebagai tujuan Negara Republik Indonesia.
MISI
Misi Badan Peradilan dirumuskan dalam upaya mencapai visinya, mewujudkan badan peradilan indonesia yang agung. seperti diuraikan sebelumnya, fokus pelaksanaan tugas pokok dan fungsi badan peradilan adalah pelaksanaan fungsi kekuasaan kehakiman yang efektif, yaitu memutus suatu sengketa/menyelesaikan suatu masalah hukum guna menegakkan hukum dan keadilan berdasar Pancasila dan UUD 1945 dengan didasari keagungan, keluhuran, dan kemuliaan institusi. Misi Badan Peradilan 2010-2035, adalah :
  1. Menjaga kemandirian badan peradilan
  2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan kepada pencari keadilan
  3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan badan peradilan
  4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi badan peradilan


2.3 Sejarah PENGADILAN NEGERI
Sejarah  Pengadilan negeri Kabupaten Brebes
Kondisi Umum Kabupaten Brebes

2.3.1. Wilayah Kabupaten Brebes yang juga merupakan wilayah hukum Pengadilan Negeri Brebes terdiri dari 17 (tujuh belas) Kecamatan yaitu :
  • Kecamatan Brebes
  • Kecamatan Jatibarang
  • Kecamatan Wanasari
  • Kecamatan Tanjung
  • Kecamatan Kersana
  • Kecamatan Bulakamba
  • Kecamatan Losari
  • Kecamatan Banjarharjo
  • Kecamatan Larangan
  • Kecamatan Ketanggungan
  • Kecamatan Bumiayu
  • Kecamatan Paguyangan
  • Kecamatan Sirampog
  • Kecamatan Tonjong
  • Kecamatan Bantarkawung
  • Kecamatan Salem
  • Kecamatan Songgom

2.3.2. Keadaan Geografis Letak Kabupaten Brebes berada pada paling barat Propinsi Jawa Tengah yang batas-batasnya :
– Utara laut Jawa
– Barat Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan
– Selatan Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Banyumas
– Timur Kodya Tegal dan Kabupaten Tegal

Luas wilayah ada ± 165.774 Ha. Keadaan tanahnya pada bagian utara berupa tanah pantai/rawa-rawa yang lazim disebut Pantai Utara (Pantura). Sedangkan bagian tengah, barat, selatan dan timur sebagian dataran rendah dan sebagian lagi dataran tinggi (bergunung-gunung)

2.3.3. Keadaan Sosial Ekonomi dan Budaya   
Sebagian besar penduduk Kabupaten Brebes adalah petani padi, palawija dan bawang merah (Agraris) dan seba¬gian lagi sebagai perantau di kota-kota besar untuk mencari nafkah. Jumlah penduduk Kabupaten Brebes sesuai statistik tahun 2001 berjumlah 1.700.000 jiwa. dan dari jumiah tersebut 99,7 % adalah penduduk beragama lalam. Bahasa daerah yang dipergunakan sehari hari adalah bahasa Jawa dialek Tegal/Banyumasan dan untuk daerah-daerah yang berbatasan dengan Jawa Barat seperti Kecamatan-kecainatan Banjarharjo, Saleisii dan Bantarkawung bahasa yang dipergunakan adalah bahasa campuran antara Jawa dan Sunda. Pada umumnya mereka mengerti Bahasa Indonesia.
Kebudayaan/kesenian untuk daerah-daerah yang berba¬tasan dengan Tegal, Banyumas dan Cilacap adalah kesenian Jawa. Seperti Wayang Kulit, Tari-tarian dan sebagainya. Untuk daerah-daerah yang berbatasan dengan Jawa Barat, kesenian Jawa Barat-an seperti wayang golek, tari-tarian sunda dan nyanyian sunda (tarling dan Jaipongan).
Selain itu karena mayoritas penduduk beragama Islam maka banyak juga kesenian yang bernafaskan Islam seperti rebana, genjringan, burok dan sebagainya.

2.3.4. Kondisi Pengadilan Negeri Brebes 
Kantor Pengadilan Negeri Brebes Klas II terletak di jalan A. Yani 89 Brebes Telpon 671006 dan 671796 diresmikan pada tanggal 16 Juni 1981. Luas tanah seluruhnya lebih kurang 4.000 M2 dan luas bangunan 624 M2 berupa bangunan pokok 2 {dua) lantai ter-diri atas 2 (dua) ruang sidang utama ditambah 18 (delapan belas) ruangan besar dan kecil termasuk perpustakaan dan ruang arsip.  Sedang tempat barang bukti bangunanya terletak didekat parkir sepeda motor yang dibuat permanen pada tahun 1994.Bahwa selama kepemimpinan kami di area gedung Pengadilan Negeri Brebes telah dibangun sarana olahraga yaitu lapangan tenis dengan ruang ganti serta kantin.

  

BAB III
KEGIATAN PERAKTER KERJA LAPANGAN

3.1 Tempat Pelaksanaan PKL
Tempat pelaksanaan pkl ini adalah di Dinas Komunikasi dan Informatika Kab.Brebes
Tempat                 : Di JL. A ,yani No. 89 telp : 671209
Bidang                  : HUKUM

3.2 Kegiatan Selama Melakukan PKL
Selama melaksanakan PKL/Magang di Pengadilan negeri Kab.Brebes, penulis memperoleh berbagai pengetahuan karena setiap hari mendapatkan pekerjaan. Kegiatan yang dilaksanakan di pengadilan negeri Kabupaten Brebes sebagai berikut:

Dari tanggal : 10 Desember 2018 – 07 Februari 2019
Jam              : 07.30 – 14.00
  • Melegalisir surat keterangan
  • Mengisi buku agenda pidana
  • Input data ke komputer
  • Membuat surat keterangan
  • Memintai tanda tangan
  • Mengisi buku agenda perdata
  • Mengisi buku agenda surat keterangan


3.3. PERMASALAHAN YANG TERJADI DALAM   KEGIATAN PKL
  • Salah menulis surat keterangan
  • Salah menulis buku agenda pidana
  • Salah menulis buku agenda perdata

3.1 SOLUSI PERMASALAHAN YANG DIATAS
  • Membuat ulang surat keterangan
  • Membuat kembali surat agenda pidana
  • Membuat/memperbaiki kesalahan penulisan


BAB IV
PENUTUPAN

4.1 KESIMPULAN
Selama penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan(PKL) di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Brebes banyak hal yang baru yang penulis dapatkan, baik dari segi wawasan ataupun ketrampilan kerja. Kegiatan Prektek Kerja Lapangan(PKL) sangatlah penting untuk mempersiapkan diri menuju pekerjaan sebenarnya. Selama praktek kerja lapangan (PKL), penulis dapatkan ilmu serta wawasan yang baru, selainitu penulis juga mengalami kemajuan dalam hal kedisiplinan. Tuntutan dunia industry terhadap calon tenaka kerja yang melakukan  Praktek Kerja Lapangan(PKL), cukup tinggi baik dasi segi skill, knowladge ataupun attitude.

4.2. Saran
  1. Siswa Peserta Prakerin selanjutnya perlu ditempatkan ditempat yang sesuai dengan jurusan supaya bias mendalami dan menambah wawasan pengetahuan dari tempat Prakerin tersebut.
  2. Sekolah harus lebih memperhatikan terhadap siswa yang sedang melaksanakan Prakerin , dalam pelaksanaan dan dalam hal yang bersangkutan dengan perusahaan yang ditempati.
  3. Mungkin akan lebih baik jika pelaksanaan Prekerin dipersiapkan terlebih dahulu dengan matang tidak mendadak demi kelancaran kegiatan Prakerin.







DAFTAR PUSTAKA

kelasmurid.blogspot.com








Share: